Cara Mengetahui Penyebab Dan Gejala Serta Upaya Pencegahan Kutu Kemaluan

Cara Mengetahui Penyebab Dan Gejala Serta Upaya Pencegahan Kutu Kemaluan

Kutu kemaluan biasa disebut Pthirus Pubis merupakan sejenis serangga parasit yang menempati area rambut pada tubuh manusia. Serangga parasit ini tumbuh dengan menghisap darah lewat kulit manusia yang ,menyebabkan rasa gatal di tempat yang dijankit. Kutu kemaluan mempunyai ukuran tubuh yang relatif lebih kecil dari kutu kulit kepada hal ini yang membuat kutu kemaluan dapat bertahan di rambut kasar dan tebal.

Penyebab Risiko Kutu Kemaluan

Penyebab risko kutu kemaluan biasanya menular bila mengalami kontak fisik secara langsung dengan seseorang yang telah terjangkit seperti melakukan hubungan seksual dengan berganti pasangan. Selain itu, Kutu kemaluan juga dapat menular lewat barang barang yang sudah terkontaminasi oleh kutu kemaluan seperti pakain dan handuk.

Kutu kemaluan juga dapat dialami oleh anak anak hal ini terjadi karena anak anak tidur ditempat yang sudah terkontaminasi oleh kutu kemaluan. Namun, karena anak anak belum memiliki bulu kemaluan yang tumbuh biasanya kutu kemaluan akan menempati bulu yang berada di bulu mata pada anak anak.

Kutu kemaluan mempunyai tiga tahap petumbuhan yaitu telur, nimfa, dan kutu dewasa. Kutu kemaluan hidup dengan cara menghisap darah lewat kulit manusia.

Gejala kutu kemaluan

Ada beberapa gejala yang muncul bila sudah tertular kutu kemaluan setelah lima hari kutu kemaluan menempati tubuh. Berikut ini beberapa gejala yang muncul akibat kutu kemaluan, yaitu;

  • Mengalami rasa gatal di area kulit yang ditempati oleh kutu kemaluan di malam hari.
  • Timbul bintik kecil dengan warna biru keunguan di area kulit bekas gigitan dari kutu kemaluan.
  • Telur kutu menempati pangkal rambut atau kutu pada rambut akan terlihat.
  • Mengalami deman ringan.

Upaya pencegahan kutu kemaluan

Ada beberapa upaya yang dapat dilakukan dalam mengurangi risiko terkena kutu kemaluan, antara lain:

  • Menghindari berbagi penggunaan barang pribadi seperti handuk dan pakaian.
  • Tidak melakukan hubungan seksual dengan berganti ganti pasangan.
  • selalu mencuci sperai, handuk dan pakaian dengan menggunakan air panas secara berkala.
  • Selalu membersihkan kamar tidur, ruang keluarga, dan kamar mandi secara rutin.

Leave a Reply Cancel reply